Pages

Subscribe:

Ads 468x60px

Thursday, January 13, 2011

Cara Agar Koneksi Internet Modem (GSM/CDMA) Lebih Cepat


Saati ini, Koneksi internet di Indonesia memang terbilang kurang begitu cepat apalagi yang bagi mereka yang menggunakan koneksi internet dengan provider cdma (esia, ceria, flexi, fren, starone
maupun smart) dan gsm (3 three, as, axis, im3, mentari, simpati, dan
juga xl) terasa sangat lambat
sehingga membuat kita jenuh duduk terlalu lama di depan komputer.
Para provider
saling perang harga bahkan sampai banting harga dengan iklan di media masa tetapi begitulah kondisi indonesia harga murah tidak
mencerminkan kualitas pelayanannya baik itu layanan dial up, gprs, broadband dan 3G baik itu unlimited maupun limited.
Untuk itu kita janganlah berharap agar provider mau memberikan
koneksi internet yang cepat dengan harga yang murah. Maka, pada
tulisan ini aku akan memberikan
tips dan trik untuk mempercepat
koneksi internet bagi yang menggunakan modem cdma dan gsm.

Adapun cara untuk mempercepat koneksi internet :

1. Klik Start->Run->ketik ”gpedit.msc” (tanpa tanda petik“) Ini akan memunculkan tampilan “Windows Policy”.

2. Kemudian masuk ke : Local Computer Policy–>Computer Configuration–>Administrative
Templates–>Network–>QOS Packet Schedule.

3.Kemudian di tampilan kanan pilih “Limit Reservable Bandwidth”, disitu tertulis “Not Configured” -> doubel klik (ada tampilan baru, “Limit reservable bandwidth Properties”).
Jika ingin tahu keterangannya buka di bagian “Explain”. Di situ tertulis keterangan windows secara default menggunakan 20% bandwidth
anda.

4. Kembali ke “Setting” dan pilih “Enabled” lalu ganti 20 % menjadi 0%. Klik Ok.

5. Kemudian Install Mozilla Firefox di laptop atau pc komputer anda,.

6. Kemudian install add-ons faster fox
di browser mozilla,.

7.Setelah itu silahkan ada download
software cFosSpeed dan install.
Setelah itu restart pc dan laptop anda dan rasakan peningkatan
performa kecepatan koneksi internet anda.
Selamat mencoba.
Semoga bermanfaat
Sumber : http://www.trik-gue.co.c/

HP siap hancurkan otakmu



PERHATIKAN BAGI YANG SUKA NELPON LAMA.....
Pernahkah Anda mengalami masalah ketika akan membuat telur rebus, air sulit dicari dan kompor pun tiada ?
Ada cara baru yang effisien dengan memaksimalkan manfaat HandPhone Anda. Tahu caranya ? Berikut tipsnya :
Dibutuhkan :
* 1 butir telur dan 2 ponsel
* 65 menit percakapan dari 1 ponsel ke yang lainny
* Apit telur dengan kedua ponsel

Kita mulai panggilan antara kedua ponsel selama kurang lebih 65 menit;
15 menit pertama tidak terjadi apa-apa…
etelah 25 menit telur mulai hangat, setelah 45 menit ;
telur sudah panas; dan setelah 65 menit telur matang…
Kesimpulan:
Jika radiasi gelombang mikro yang dipancarkan oleh ponsel mampu memodifikasi protein dalam telur itu. Bayangkan apa yang terjadi dengan protein dalam otak kita ketika kita bicara melalui ponsel.
Begitu juga ketika kamu naruh hp di saku celana....maka gelombang mikro yang dipancarkan oleh ponsel bisa mengakibatkan kemandulan.
Dan bila ditaruh di dada maka akan berakibat paru-paru-remuk...
Tapi semua itu gak instan ko'...butuh waktu yang relatif lama...
Sebagai langkah aman...sebaiknya anda menaruh hp di tas kecil atau dompet bagi cewek-cewek...
Jangan tunda lagi. Segera beritahu informasi ini kepada teman/sanak keluarga/handai taulan.
Dengan Anda mau meluangkan sedikit waktu, Anda telah menyelamatkan orang-orang di sekitar Anda dari bahaya yang mematikan ini.
Indahnya hidup berbagi dan peduli terhadap sesama.
Semoga bermanfaat

Wednesday, January 12, 2011

Menjadi Orang Tua Yang Baik


Sudah merupakan suatu yang lumrah dan bahkan wajib ketika orang tua menginginkan anaknya menjadi yang terbaik. Menjadi lebih baik dari pada keadaan orang tuanya. Apabila orang tua menjadi tukang becak maka anaknya harus jadi tukang ojek atau supir taksi atau bahkan direktur sebuah perusahaan. Apabila orang tua menjadi direktur sebuah perusahaan maka anknya harus menjadi pemilik perusahaan terbesar di negaranya. Atau minimal lah menjadi seperti orang tuanya.

Memang hal itu adalah hal yang wajar dan mungkin dianggap wajib bagi orang tua. Sering orang tua menyuruh anaknya seperti ini : "Le mbesok we dadio dokter ya...ben urip penak" atau "Nduk,,,suk nek wes lulus kowe kudu iso luweh apik timbang ibumu" atau "Nak...ketika kamu sudah besar kamu harus Jadi Insinyur".... Kata-kata itu mungkin sudah menjadi makanan tiap hari anak-anak Indonesia dan mungkin negara lain.

Tapi

Tapi ketahuilah para orang tua..Sungguh kata-kata itu merupakan kata-kata yang bisa membunuh anakmu. Memang kata-kata seperti di atas adalah baik dan bertujuan mulia tapi ungkapannya yang dapat menimbulkan petaka. Kenapa??
Karena pemikiran orang tua itu kebanyakan berbeda dengan pemikiran anaknya. Ketika orang tua ingin anaknya jadi guru kadang anak sama sekali tidak ingin jadi guru. Ketika orang tua ingin anaknya jadi pegawai negeri, anaknya gak kepengen jadi pegawai negeri.

Di sinilah petaka terjadi..banyak anak sangat ingin membuat orang tuanya bahagia, tapi keinginan atau cita-cita sang ayah sulit untuk digapai -> timbul FRUSTASI
Banyak anak yang brusaha untuk menghormati orang tuanya dengan mencoba tuk memenuhi keinginan orang tuanya, tapi keinginan orang tua begitu tinggi -> timbul SETRES
Ayah pengen anaknya jadi insinyur, tapi anaknya pengen jadi penulis, ayah marah karena anaknya gak bisa jadi insinyur, anak stres -> timbul GANTUNG DIRI.

Maka, sudah saatnyalah para orang tua sekarang sadar, dan mencoba tuk memahami anak lebih dalam. Lihat dan amati bakat yang ada sejak kecil. Kembangkan jika ada dan ciptakan jika belum ada.
Ketika mereka dewasa jangan lagi mengatakan seperti kata-kata di atas. Tapi katakanlah : " Nak....engkau sudah dewasa, engkau sudah tau mana yang baik dan mana yang buruk...jadilah apa yang kau inginkan..capailah apa yang ingin kau capai sesuai bakatmu..ayah merestuimu"

Demikianlah sekelumit unek-unek yang ingin aku tulis....ini sesuai pengalaman yang aku jalani sendiri sebagai seorang anak yang pernah frustasi. Tapi tanpa mengurangi rasa hormatku pada ayah dan ibu, saat ini aku mencoba untuk membahagiakan mereka.. Ya Robby Sahhil Umurona wa hassil maqosidana...Amiin